Menparekraf Sebut 20th Indonesian Travel Fair Jadi Upaya Bangkitkan Ekonomi

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi dan menyebutkan bahwa pelaksanaan 20th Indonesian Travel Fair di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, menjadi upaya untuk membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Dalam penutupan 20th Indonesian Travel Fair, Minggu (19/2/2023), Menparekraf Sandiaga mengungkapkan pameran yang dilaksanakan pada 17-19 Februari 2023 ini adalah acara yang mampu mempromosikan Gerakan "Bangga Berwisata di Indonesia" yang diinisiasi oleh Kemenparekraf. 

"Saya lihat ada semangat untuk mencapai target kunjungan wisatawan mancanegara 2023 sebesar 7,4 juta kunjungan dan pergerakan wisatawan nusantara yang ditargetkan mencapai 1,4 miliar pergerakan di acara ini dan mudah-mudahan ini bisa kita dorong," kata Menparekraf Sandiaga.

Selain itu, berdasarkan data yang ia peroleh, Sandiaga mengatakan angka transaksi yang dicapai dalam pameran ini telah mencapai angka Rp54 miliar. Sehingga, ia berpesan agar angka ini dapat terus ditingkatkan di masa yang akan datang.

"Mudah-mudahan kita bisa memberikan kontribusi untuk kebangkitan (ekonomi) kita," katanya.

Acara ini diikuti oleh berbagai maskapai penerbangan dan travel-travel agent asal Indonesia dan mancanegara. 

Dalam penutupan ini turut hadir pula anggota Indonesian Travel Fair Committee, Panca R. Sarungu; Sekretaris Jenderal INACA, Bayu Susanto; dan Presiden Aseanta/Head of Indonesia Affairs and Policy Airasia, Eddy Krismeidi.