Korban Tewas Serangan Israel di Gaza Tembus 11.000 Orang
Korban tewas di Gaza terus bertambah seiring dengan serangan senjata Israel yang tiada henti sejak hampir satu bulan terakhir-Foto: Abed Rahim Khatib/Anadolu/Al Jazeera

JAKARTA - Korban tewas akibat perang antara Israel dengan Hamas di Gaza, Palestina, tembus 11.000 orang.

Data tersebut diperparah dengan kondisi 21 rumah sakit di Gaza sudah tidak beroperasi.

Dilansir Aljazeera, Jumat (10/11/2023), Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan jumlah warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel sejak 7 Oktober telah meningkat menjadi setidaknya 11.078 orang.

Menurut data Kementerian Kesehatan di Gaza, Korban tewas mencakup sedikitnya 4.506 anak-anak.

Sementara itu, jumlah rumah sakit yang tidak berfungsi sejak awal serangan Israel di Gaza telah mencapai 21.

Jumlah itu merupakan informasi terbaru dari juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina Ashraf al-Qudra. Sebelumnya, Palestina menyebut 18 rumah sakit telah berhenti beroperasi.

Menteri Kesehatan Palestina Mai al-Kaila sebelumnya mengatakan 18 rumah sakit di Gaza telah menghentikan operasinya sejak dimulainya serangan militer Israel pada awal Oktober.

"Israel mengabaikan komunitas internasional, dan terus melakukan kejahatan terhadap rumah sakit, pusat kesehatan dan tempat penampungan di seluruh Jalur Gaza," kata al-Kaila dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh kantor beritaPalestinaWafa.