JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyaksikan penandatanganan kerja sama strategis antara Bank Tabungan Negara (BTN), PT Pembangunan Jaya Ancol, dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (19/8).

Kerja sama ini fokus pada pengembangan sektor pariwisata, olahraga, dan keuangan di ibu kota.

"Kerja sama ini saya yakin pasti akan menjadi kerja sama yang saling menguntungkan, baik bagi BTN, bagi Jakpro, maupun bagi Ancol," ujar Pramono.

Pramono pun menyambut baik kolaborasi ini. Ia berharap kerja sama ini akan mendorong perbaikan fasilitas di Ancol dan Jakarta International Stadium (JIS), yang secara perlahan akan mempercantik wajah Jakarta.

"Alhamdulillah saya bersyukur sekali Bank Tabungan Negara atau Bank BTN ikut serta dalam strategic partner tersebut," kata dia.

Pada kesempatan ini, Pramono juga menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi Pemprov DKI dengan BTN dalam penyelenggaraan Jakarta International Marathon (Jakim) yang telah sukses berjalan. Ia berharap peserta Jakim pada tahun depan dapat meningkat menjadi 40 ribu orang, dan bahkan mencapai 50 ribu orang pada perayaan 500 tahun Jakarta.

"Dan saya yakin dalam koordinasi oleh Bapak Direktur Utama BTN dan tentunya dengan Pemerintah DKI ini bisa diwujudkan akan membawa kebaikan bagi kita semua," ujar Pramono.

Selain itu, ia juga menyambut baik rencana kerja sama dengan BTN untuk menyelenggarakan Halal Fair. Pramono berharap rencana penyelenggaraan Halal Fair bisa memberikan manfaat besar bagi masyarakat, mengingat mayoritasnya beragama Islam.

Menurutnya ada beberapa lokasi yang cocok untuk penyelenggaraan Halal Fair. Di antaranya seperti Monas, Lapangan Banteng, Gedung AA Maramis, hingga Taman Ismail Marzuki.

"Jadi nanti Pak Dirut tolong segera disurvei, dan saya yakin ini menjadi milestone baru dan nggak boleh setengah-setengah," ucapnya.

Direktur Utama BTN, Nixon Napitupulu menjelaskan, kerja sama dengan Ancol dan Jakpro akan diperluas tidak hanya di bidang olahraga atau sport tourism, tetapi juga meliputi pengelolaan keuangan, branding, dan digitalisasi.

"Juga kerja sama menyelesaikan jembatan dari JIS ke Ancol sehingga masyarakat bisa leluasa apabila ingin ke JIS bisa parkir di Ancol atau kebalikannya," tandasnya.

Jembatan sepanjang 400 meter ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi masalah parkir di JIS. Nantinya, Nixon juga ingin menghadirkan sistem pembayaran yang lebih digital dan cashless di area Ancol dan JIS.

Selain itu, Nixon juga berharap adanya rencana penyelenggaraan Jakarta Halal Fair dapat menjadikan Jakarta sebagai salah satu magnet wisata baik di Indonesia maupun Asia Tenggara.

Dalam kesempatan ini, Nixon juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemprov DKI Jakarta dalam kesuksesan Jakarta International Marathon (Jakim).