BOGOR - Bacapres Anies Baswedan merasa takjub terhadap antusias dan sambutan warga Bogor terhadapnya. Lautan massa yang sebagian besar kader PKS memadati halaman luar Stadion Pakansari menyambut kedatangan Anies. Mereka meneriakkan nama sambil melambaikan tangan ke arah bacapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu.

Anies dan bacawapres Muhaimin Iskandar (Gus Imin) mengawali kegiatannya di tempat itu dengan mengikuti senam sehat bersama petinggi DPP, DPW Jawa Barat, dan DPD PKS Kabupaten Bogor. Selama senam berlangsung massa tak henti meneriakkan nama Anies dan Gus Imin. Bahkan di beberapa sudut tempat acara, massa berteriak agar Anies melambaikan tangan ke arah mereka.

"Keringat bercucuran tapi semangat terus membara. Bogor memang luar biasa," kata Anies mengawali pidatonya di hadapan ribuan massa. Menurut Anies, kedatangannya bersama Gus Imin ke Bogor untuk memperluas gagasan perubahan menyongsong Pilpres 2024. Sebab, dia menyakini banyak masyarakat di berbagai daerah Indonesia menginginkan perubahan terhadap kondisi saat ini.

Salah satunya, lanjut Anies, tentang kondisi mahalnya harga kebutuhan pokok dalam beberapa waktu terakhir. Ibu-ibu yang dia datangi di berbagai daerah kompak mengeluhkan harga kebutuhan pokok yang naik. Kondisi yang sama juga terjadi terhadap biaya pendidikan dan pelayanan kesehatan. "Kondisi ini apakah akan diteruskan atau ada perubahan? Ya, harus ada perubahan," jelas Anies.

Sementara itu, Gus Imin merasa dukungan masyarakat terhadap pasangan Amin semakin hari semakin meluas. Sambutan masyarakat yang diterimanya setiap kali ke daerah selalu berkesan. Ketua Umum DPP PKB itu semakin optimis gerakan perubahan yang digaungkannya bersama Anies semakin diterima lebih luas lagi. "Sejak deklarasi sampai sekarang sambutan masyarakat luar biasa terhadap saya dan Pak Anies," ujar Gus Imin.

Sekretaris Jenderal DPP PKS Aboe Bakar Al Habsyi memerintahkan seluruh kadernya agar bergerak secara masif memenangkan pasangan Amin. Setiap kader harus menjangkau 40 rumah yang ada di depan, belakang, kanan, dan kiri rumah mereka. "Pak Anies sangat layak menjadi presiden. Gus Imin pantas menjadi wakil presiden. Nah, pertemuan ini untuk menggerakkan pemenangan Anies-Muhaimin," tandas Aboe Bakar.