SURABAYA-Apresiasi terhadap prestasi para olahragawan di Tanah Air kini menjadi salah satu fokus Universitas Surabaya (Ubaya) dalam memberikan beasiswa maupun pembelajaran yang spesifik menyasar para atlet tersebut. Ubaya pun kini membuka kelas khusus atlet mulai tahun ajaran 2024-2025. Selain kelas khusus atlet, Ubaya juga menyediakan beasiswa penuh untuk atlet berprestasi hingga lulus.

“Kelas khusus atlet dan beasiswa untuk atlet ini kami buka di Fakultas Hukum (FH) dan Fakultas Bisnis dan Ekonomika (FBE) Ubaya untuk mendukung program pemerintah dalam mencetak atlet berbakat dan berprestasi sekaligus membentuk sumber daya manusia unggul,” terang Rektor Ubaya, Dr. Benny Lianto, Kamis 27 Juni 2024.

Kelas atlet, kata Benny, dibuka untuk pembelajaran di dua fakultas yang selama ini menjadi salah satu di antara beberapa fakultas dan program studi unggulan di Ubaya, yakni Fakultas Hukum (FH) dan Fakultas Bisnis dan Ekonomika (FBE).

“Di FH ada Program Hukum. Sedangkan di FBE tersedia pilihan di semua program studi yang ada di FBE: mulai dari Akuntansi, Bisnis Internasional, Business Networking, Creative Digital Marketing, Entrepreneurship & Human Resource Empowerment, Finance-Investment and Financial Intermediaries hingga Hospitality and Tourism serta Perbankan & Jasa Keuangan,” lanjut Benny.

Benny mengungkapkan, kelas khusus atlet akan memberikan proses pembelajaran di level universitas dengan lebih fleksibel, namun tetap berkualitas prima bagi para atlet.

“Ubaya sangat memahami kegiatan atlet yang harus rutin berlatih dan bertanding namun memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kompetensi dan pengetahuannya di level pendidikan tinggi. Maka itu, Ubaya membuka kelas khusus atlet agar mereka bisa mengikuti proses pembelajaran dengan lebih fleksibel dan tetap bermutu,” jelasnya.

Benny menjelaskan, mekanisme pengajuan beasiswa dapat dilakukan dengan memasukkan catatan prestasi yang telah diraih.

Berdasarkan catatan prestasi tersebut, perhitungan beasiswa dilakukan. Atlet yang memiliki prestasi tingkat nasional, apalagi internasional berpeluang besar mendapat beasiswa 100% sampai delapan semester atau empat tahun perkuliahan.

“Harapannya, banyak atlet yang bisa memiliki kesempatan merasakan kuliah di kampus Ubaya. Melalui terobosan ini, atlet bisa dengan tenang menjaga prestasinya sekaligus mempersiapkan masa depan mereka,” papar Benny.

Kelas atlet akan banyak melakukan diskusi ataupun mengerjakan tugas-tugas melalui sarana pembelajaran daring Ubaya Learning Space (ULS). Kelas atlet, kata Benny, berbeda dengan kelas reguler dari segi metode penyampaian materi. “Kelas akan menyesuaikan jadwal latihan dan pertandingan dengan tetap mengedepankan kualitas pembelajaran,” lanjut Benny.

Pada setiap semester, mahasiswa akan melaporkan hasil prestasi terbaru dan bersedia berpartisipasi dalam acara Ubaya atau mewakili Ubaya dalam perlombaan. Selain itu, mahasiswa bersedia bergabung menjadi anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang relevan. (*)