Jawara Betawi Silaturrahmi dengan Anies Pastikan Tetap Dukung Gerakan Perubahan

JAKARTA– Para Jawara yang berada di Jakarta dan sekitarnya sampai saat ini masih tetap berada di bawah pimpinan dan kendali Anies Baswedan. Mereka tidak akan mencari pilihan lain dari Paslon Gubernur  Jakarta yang ada karena sangat yakin bahwa  Anies adalah figur  yang paling cocok untuk memimpin Jakarta walaupun peluangnya sudah ditutup oleh partai dan rezim Jokowi.

Ketua Paguyuban Jawara Betawi se-Jabodetabek H Hasan Basri atau dikenal akrab dengan sapaan Bang Cacang menyatakan hal itu Sabtu, 12 Oktober 2024. “Kami sebanyak sekitar 20 orang Jawara bertemu Pak Anies, Jum’at kemarin, di Markas Pemenangan Jalan Brawijaya no 11  Kebayoran Baru, Jaksel. Pertemuan sekitar satu setengah jam itu bertujuan silaturahmi karena sudah lama  tidak bertemu,” katanya.

Ditambahkannya, para Jawara yang bergabung dalam paguyubannya berjumlah sekitar 700 orang yang tersebar di seluruh wilayah Jabodetabek. Para Jawara yang ada di Jakarta sudah mengenai dan mengetahui sosok dan kiprah Anies selama lima tahun menjadi Gubernur. Karena itu sangat berharap Anies terpilih kembali, walaupun sudah dihalangi oleh partai dan Rezim.

Kepada Anies, tambahnya, mereka memperbarui tekad dan pandangan bahwa para Jawara Betawi yang dipimpinnya  tetap solid menunggu perintah dan komando dari Anies. Dukungan yang tulus dan ikhlas mereka berikan tanpa mengharapkan imbalan baik jabatan maupun materi. Semua sepenuhnya karena Allah yang memerintahkan agar tetap istikomah dalam kebenaran.

Sambut Baik dan Kagum

Anies menyambut baik sikap mereka dan memberikan apresiasi dan kagum atas sikap dan pendirian yang ditunjukkan para Jawara itu.  Mereka  tetap dan konsekuen pada saat ada beberapa simpul relawan yang sudah balik badan mendukung Paslon lain. Dia tidak bisa mencegah pembelotan tersebut karena itu merupakan hak mereka yang tidak bisa diintervensi walaupun Anies sudah meminta mereka menunda dulu soal dukung mendukung itu.

“Pak Anies sudah mengedarkan video yang  berisi imbauan kepada relawan yang menyebutkan diri mereka  Anak Abah agar memikirkan kembali dukungan itu. Pada saatnya nanti akan dikeluarkan panduan dan tuntunan bagi para relawan tetapi mereka tidak sabar. Silakan saja. Cuma diharapkan dalam pendukung Paslon lain mereka tidak menggunakan nama dan atribut relawan Anies,” kata Bang Cacang.

Kepada para Jawara, Anies berpesan untuk bersabar dan alihkan perhatian dahulu (cooling down) dari masalah Pilkada Jakarta. Tidak perlu ikut meramaikan  dukung-mendukung karena Anies sendiri saat ini belum menentukan sikap dan arah akan mendukung Paslon lain. Dia fokus untuk mempersiapkan  Ormas baru yang akan diumumkan beberapa saat lagi.

“Beliau cuma meminta kita untuk menaruh perhatian kepada upaya uji materi (judicial review) atas UU no 7 tahun 2017 tentang Pemilu. Para penguji sedang meminta keputusan MK tentang kotak kosong seperti yang diatur dalam UU tersebut. Mudah-mudahan MK peka kepada aspirasi rakyat dan mengabulkan permohonan para aktivis demokrasi itu,” demikian Hasan Basri alias Bang Cacang.