JAKARTA -�Pengacara Habib Rizieq Syihab, Kapitra Ampera mengatakan sejak awal dirinya sudah menyarankan kliennya itu untuk tidak pulang dulu ke Indonesia. Seperti diketahui pagi tadi Habib Rizieq telah mengumumkan penundaan kepulangannya itu. "Saya dari awal memang sudah menyarankan kepada Habib Rizieq agar jangan pulang dulu, karena masih ada proses-proses. Dan kedua, berkaitan dengan gejala ada sekelompok orang yang menginginkan dia untuk diproses dan sebagainya," kata Kapitra, Rabu (21/2/2018). Kapitra mengatakan, yang paling penting pada saat Habib Rizieq kembali ke tanah air, persoalan yang dihadapi sudah beres. Menurutnya, jika permasalahan itu sudah beres maka akan sangat membantu. "Saat Habib Rizieq pulang itu persoalannya harus�clear and clean. Tidak memikul beban lama. Kalau ada beban lama, maka energi itu habis untuk mengurus beban lama," ujar Kapitra. "Sementara itu saya sudah beberapa kali melakukan komunikasi intensif untuk membahas mengenai permasalahan beliau," sambungnya. Habib Rizieq pagi tadi menyampaikan bahwa ada pihak yang menyarankannya untuk tetap berada di Makkas. Hal itu dikatakannya melalui sambungan telepon yang diperdengarkan di Masjid Baitul Amal, Cengkareng, Jakarta Barat. "Mereka menyarankan saya untuk jangan pulang dulu. Demi keselamatan keluarga, demi keselamatan saya, demi keselamatan umat Islam," ujar Habib Rizieq.�(TK)