JAKARTA - Sebuah bus Transjakarta (TJ) yang melayani Koridor 11 mengalami kecelakaan tunggal dengan menabrak deretan bangunan di wilayah Cakung, Jakarta Timur, pada Jumat pagi sekitar pukul 05.30 WIB.

Akibat insiden tersebut, sejumlah rute di Koridor 11, seperti rute 11C dan 11Q, mengalami keterlambatan layanan. Hal ini disampaikan melalui akun resmi Transjakarta di media sosial, yang juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.

Menurut keterangan warga sekitar, Wahyu Wahono, bus tersebut menabrak empat rumah toko (ruko) di Jalan Raya Stasiun Cakung. Ia menduga bus melaju di jalur yang salah, seharusnya bus berbelok ke kanan setelah melintas flyover Stasiun Cakung, namun bus justru melaju lurus hingga menabrak bangunan.

Dalam kecelakaan tersebut, enam orang mengalami luka-luka, termasuk sopir bus, penghuni ruko, serta seorang pengendara motor yang terserempet. Beberapa kendaraan lain juga mengalami kerusakan. Seluruh korban telah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Pondok Kopi, dengan pendampingan dari tim operator bus dan Transjakarta. Biaya pengobatan akan ditanggung oleh Transjakarta.

Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, memastikan bahwa bus yang terlibat merupakan armada operator Steady Safe dengan nomor SAF 045 yang melayani rute Pulo Gebang-Kampung Melayu. Ayu juga menegaskan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

“Mohon maaf atas kejadian ini. Bus sedang dalam pelayanan mengantar penumpang saat kecelakaan terjadi. Kami pastikan seluruh korban mendapatkan penanganan terbaik,” ujarnya.

Sejumlah rekaman video yang beredar menunjukkan kondisi bangunan yang rusak parah dan bus yang sempat menutup satu ruas jalan di lokasi kejadian.

Transjakarta terus melakukan investigasi terkait penyebab kecelakaan dan berkomitmen untuk meningkatkan keselamatan operasional demi kenyamanan pengguna layanan.