JAKARTA - Transformasi kawasan tepi laut Jakarta kian nyata. Di Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2), CBD Beachwalk hadir sebagai proyek ambisius yang dirancang bukan hanya untuk fungsi komersial, tetapi juga sebagai simpul gaya hidup dan kreativitas.

Kawasan ini menegaskan integrasi antara panorama alam dengan infrastruktur modern. Jalur pedestrian berkanopi sepanjang satu kilometer, dermaga 300 meter yang menjorok ke laut, hingga rancangan tata cahaya oleh LITAC, memperlihatkan bahwa CBD Beachwalk bukan sekadar pusat bisnis, melainkan ruang publik yang hidup dan ikonik.

Letaknya yang strategis memperkuat posisi PIK2 sebagai destinasi investasi. CBD Beachwalk berada di boulevard Jl. M.H. Thamrin PIK2, bersebelahan dengan Pantai Pasir Putih, Community Park, hingga terkoneksi langsung dengan CBD PIK2. Dukungan infrastruktur seperti Nusantara International Convention Exhibition (NICE) dan interchange tol PIK2 yang berjarak hanya tujuh menit dari Bandara Soekarno Hatta menambah daya ungkit kawasan ini.

Lebih jauh, kedekatannya dengan Indonesia Design District (IDD) menjadikan CBD Beachwalk bagian dari ekosistem desain internasional. Tahun ini, IDD menggelar Indonesia Design Week (IDW) 2025 bertema “Ideantity”, menghadirkan pameran dan kolaborasi global-lokal. Momentum tersebut kian mengokohkan positioning PIK2 di peta bisnis dan kreatif regional.

“CBD Beachwalk bukan sekadar kawasan bisnis, tetapi sebuah lifestyle destination dengan prospek investasi jangka panjang,” kata Lucia Aditjakra, Direktur Marketing PIK2.

Dengan kombinasi SOHO (Small Office, Home Office), Rukan Thamrin, Paradise Avenue, serta hunian eksklusif The Penthouse, kawasan ini dirancang sebagai gateway menuju masa depan investasi tepi laut yang selaras dengan dinamika kota global.