Presiden Joko Widodo memastikan proses transisi pemerintahan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto berjalan dengan mulus. Hal ini dikatakannya usai menjadi Inspektur Upacara dalam upacara HUT TNI di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10).
JAKARTA - Presiden Joko Widodo memastikan proses transisi pemerintahan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto berjalan dengan mulus. Hal ini dikatakannya usai menjadi Inspektur Upacara dalam upacara HUT TNI di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10).
"(Transisi pemerintahan) Berjalan dengan baik. Berjalan dengan baik. Enggak ada masalah," kata Jokowi, Sabtu.
Ia menuturkan, untuk mendukung transisi, segala badan dan peraturan perundang-undangan sudah bisa diselesaikan.
Dia mengungkapkan, cara-cara tersebut akan semakin memuluskan keberlanjutan.
"Badan-badan perlu dipersiapkan sebelum pelantikan saya kira, undang-undang, juga bisa diselesaikan. Saya kira akan memuluskan keberlanjutan, akan melancarkan nanti memuluskan juga di hari pelantikan di tanggal 20 Oktober mendatang," beber dia.
Lebih lanjut, ia tidak berkomentar lebih jauh terkait penyusunan kabinet di masa mendatang. Kepala Negara menjelaskan, penyusunan kabinet di era Prabowo merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih.
"Mengenai kabinet itu hak, 100 persen hak prerogatif presiden," jelas dia.
Jokowi purnatugas pada 20 Oktober 2024 seiring dengan pelantikan Presiden Terpilih dan Wakil Presiden Terpilih. Dalam beberapa kesempatan, Jokowi meminta jajarannya untuk mendukung proses transisi.