
Jakarta — Polri membuka layanan servis dan cuci sepeda motor gratis bagi warga terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Layanan ini ditujukan untuk membantu memulihkan sarana transportasi warga agar dapat kembali digunakan dalam aktivitas sehari-hari.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, banyak kendaraan roda dua warga mengalami kerusakan akibat bencana, sehingga perlu segera diperbaiki untuk menunjang operasional masyarakat.
“Kami membuka pelayanan servis dan cuci motor gratis agar kendaraan yang sempat rusak bisa kembali digunakan, paling tidak untuk membantu operasional masyarakat agar aktivitas segera pulih,” ujar Kapolri saat jumpa pers di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (29/12/2025).
Selain itu, Polri juga mengerahkan personel untuk mendukung pembangunan hunian sementara (huntara) dan hunian tetap (huntap) bagi korban bencana, bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Personel kami siapkan untuk membantu pembangunan huntara yang sedang berjalan. Di Sumatera Utara ada 25 personel, di Sumatera Barat 150 personel, sementara di Aceh masih dilakukan pemetaan lokasi pembangunan huntara dan huntap,” jelas Kapolri.
Dalam upaya pemulihan infrastruktur, Polri turut membangun jembatan darurat di sejumlah wilayah terdampak, yakni sembilan jembatan di Aceh, tiga di Sumatera Utara, dan delapan di Sumatera Barat, di luar pembangunan jembatan bailey.
Kapolri menambahkan, Polri juga memperkuat dukungan logistik dengan menyalurkan 227 ton beras, mengerahkan 37 unit alat berat untuk mempercepat pembersihan material bencana, serta menyiagakan helikopter dan pesawat untuk distribusi bantuan.
“Hingga saat ini, total distribusi logistik yang telah kami salurkan mencapai 150,41 ton,” pungkasnya.
Info Detak.co | Senin, 29 Desember 2025 
