SURABAYA – Sebanyak 50 orang tua murid menghadiri acara Parents Day yang digelar oleh SD Xin Zhong Kampus Satelit pada Rabu, 1 Oktober 2025. Mengusung tema "How to be PRESENT" , kegiatan ini bertujuan membuka wawasan orang tua mengenai pentingnya kehadiran secara utuh—fisik, emosional, dan psikologis—dalam proses tumbuh kembang anak.

Acara ini dilatarbelakangi oleh tantangan kehidupan modern yang seringkali membuat orang tua kesulitan untuk hadir seutuhnya bagi anak. Pihak sekolah menyadari adanya realita di mana beberapa orang tua hadir secara fisik, namun tidak terhubung secara emosional dengan anak. Menanggapi hal tersebut, Parents Day dirancang untuk memberikan refleksi dan melatih keterampilan dasar bagi orang tua agar dapat hadir secara seimbang.

Kegiatan yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 11.00 WIB ini diisi dengan beragam sesi. Para orang tua mengikuti lokakarya di ruang multimedia sementara anak-anak melakukan aktivitas kreatif di kelas masing-masing. Momen kebersamaan kemudian dibangun melalui permainan yang menguji kekompakan orang tua dan anak, pemberian cenderamata buatan tangan siswa, dan penayangan video spesial dari anak-anak untuk orang tua mereka.

Puncak acara yang paling menyentuh adalah Upacara Tea Pai. Dalam sesi ini, para siswa mempraktikkan pendidikan budi pekerti dengan menyajikan teh menggunakan kedua tangan dan membungkuk sebagai tanda hormat kepada orang tua mereka. Tradisi ini merupakan salah satu implementasi nyata dari program pendidikan karakter Di Zi Gui yang diajarkan di sekolah. Di Zi Gui sendiri adalah sebuah pedoman klasik dari ajaran Konfusianisme yang menekankan standar perilaku bagi seorang anak, berlandaskan pada bakti kepada orang tua, hormat kepada sesama, dan sopan santun dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Ms. Natalia Udtje, penanggung jawab acara, tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman orang tua tentang makna "kehadiran" serta memberikan keterampilan praktis untuk membangun koneksi yang sehat dengan anak. Diharapkan, setelah acara ini, orang tua mampu mengenali gaya pengasuhan mereka dan lebih termotivasi untuk memperbaiki kualitas hubungan dengan anak.