PROBOLINGGO-Calon Gubernur Jawa Timur Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa hadir dalam Genggong Bershalawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo, Rabu (20/11/2024).
Dalam kesempatan ini, Calon Gubernur Khofifah mengajak puluhan ribu santri Genggong dan generasi muda serta masyarakat untuk menjauhi narkoba. Narkoba menjadi racun yang merusak generasi dan masa depan bangsa.
“Saat ini ada pesantren di Probolinggo yang digawangi Gus Hafid dari Pondok Pesantren Nurul Qadim sedang merintis pesantren khusus untuk rehabilitasi narkoba. Sebab sejauh ini ada cukup banyak keluarga yang kerepotan saat ada keluarganya yang kecanduan narkoba maka mudahnya dititipkan di pesantren,” tegas Khofifah.
Maka pesantren rehabilitas narkoba ini akan memberikan layanan yang terpisah dengan santri yang lain dan akan memberikan treatmen agar generasi muda bisa sembuh dari kecanduan penyalahgunaan narkoba. Sehingga pada saatnya menjadi duta anti narkoba.
“Mudah mudahan Habib Syech nanti bisa ikut hadir meresmikan pesantren tersebut. Dan ini akan menjadi referensi bagaimana kita bisa menyiapkan panti rehab supaya yang lain tidak mengikuti penyalahgunaan narkoba,” tegas Khofifah.
Pihaknya juga berpesan pada santri Pondok Pesantren Zainul Hasan untuk menjauhi narkoba dan tidak coba-coba. Karena narkoba ini akan membuat destruktif tak hanya fisik tapi juga mental generasi muda bangsa Jatim dan Indonesia.
“Santri di sini sangat banyak prestasinya. Banyak yang mendapatkan prestasi baik dari skala nasional maupun internasional,” tegas Khofifah.
Hal ini menunjukkan bahwa pesantren bukan hanya menjadi tempat untuk mencetak generasi yang berakhlaq tapi juga memiliki prestasi akademi yang gemilang.
Di sisi lain, Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf menyampaikan apresiasinya pada Cagub Khofifah sebagai sosok pemimpin yang gemar bershalawat. Dimana Khofifah menyuburkan shalawat di seluruh wilayah Jawa Timur.
“Bersama ibu Khofifah, shalawat bertebaran dan subur di wilayah pelosok Jatim. Kita doakan Ibu Khofifah sehat, dikabulkan semua hajatnya,” tegas Habib Syech.
Tidak hanya itu Habib Syech juga menegaskan bahwa Khofifah pernah menyampaikan bahwa ia punya tiga senjata.
“Ibu Khofifah punya tiga senjata. Yaitu shalawat, silaturahmi dan sosial. Sosial yang dimaksud adalah santunan anak yatim,” tegasnya.
Tiga hal ini menjadi jurus mujarap untuk melancarkan hajat, membuka pintu rahmat dari Allah SWT. Untuk itu pihaknya mendukung agar Khofifah kembali memimpin Jatim dan menyemai kebaikan bagi seluruh warga masyarakat Jatim.