JAKARTA- Wakil Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung - Rano Karno, La Ode Basir mengklaim bahwa deklarasi kemenangan satu putaran yang dilakukan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta nomor urut tiga dilandasi oleh C hasil yang dipublikasikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta. Menurutnya C hasil yang diumumkan melalui website KPU Jakarta itu telah terunggah 100 persen ke aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).

"Deklarasi ini didasarkan pada fakta-fakta, pertama, harus diakui sesuai data dan tanggal 28 November, data C1 Sirekap sudah dipublis di portalnya KPU," kata La Ode Basir dalam sebuah acara talk show Dua Arah Kompas TV, di Jakarta Barat, Jum'at 29 November 2024.

"Kedua, data-data itu berupa gambar yang memuat tentang perolehan C hasil dari 14.835 TPS di seluruh Jakarta. Lalu, dari data tersebut, kami melakukan rekapitulasi dan hasilnya adalah pasangan Mas Pram dan Bang Doel memenangkan satu putaran dengan angka 50,07 persen," sambung La Ode Basir.

"Jadi data yang kita jadikan rujukan mendeklarasikan kemenangan satu putaran itu bukan berasal dari internal kita atau yang lain, tapi berasal dari KPU Provinsi Jakarta," katanya.

Pada kesempatan itu, La Ode mengapresiasi penyelenggara pemilu yang menerapkan asas transparansi dalam proses penghitungan rekapitulasi sehingga masyarakat dapat melihat langsung proses tersebut.

"Kami angkat topi kepada integritas penyelenggara pemilu, Bawaslu DKI Jakarta dan KPU Jakarta yang hari ini rekapitulasi diselenggarakan dengan streaming bisa kita tonton," ucap La Ode Basir.

La Ode juga mengajak masyarakat untuk mengawasi proses penghitungan suara berjenjang yang saat ini sedang berlangsung.

"Ayo pantau KPU Jakarta mari kita amankan penghitungan berjenjang mulai dari kecamatan, kota hingga provinsi itu dengan merujuk apa yang sudah diupload di Sirekap yang sudah jelas. Kami yakini kalau proses benar dan penyelenggaraan berintegritas tinggi maka kami yakini yang akan ditetapkan sebagai pemenang adalah pasangan nomor urut tiga," jelas La Ode.

Terkait dukungan Anies Baswedan kepada pasangan nomor urut tiga, La Ode pun tidak membantah kalau dukungan yang diberikan itu memberikan kontribusi besar terhadap perolehan suara pasangan nomor urut tiga. Hal itu terlihat banyaknya pendukung Anies di Pilpres 2024 yang mendukung Pramono dan Rano.

"Mas Anies memberikan dukungan di detik-detik akhir dan itu tren dukungan Mas Pram dari masyarakat sedang naik-naiknya, seandainya pemilu satu minggu lagi pasca dukungan Mas Anies ke Pramono dan Rano, ini bisa membeludak dukungannya," terang La Ode Basir.