Soal Video Mario Dandy Pakai Kabel Ties Sendiri, Polisi: Hasil Editing

JAKARTA - Polda Metro Jaya menyebut video yang memperlihatkan Mario Dandy Satriyo memasang sendiri kabel ties sebagai borgol adalah hasil editan.

Polda berdalih ada dua peristiwa yang disunting sehingga menimbulkan persepsi negatif.

"Video tersebut menggambarkan dua peristiwa yang melalui proses editing digabungkan menjadi satu frame. Dengan menambahkan teks dan back sound efek sehingga menimbulkan persepsi negatif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya, Sabtu (27/5).

Dia menjelaskan, peristiwa ini terjadi di dalam kawasan rumah tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya dan dibawah pengawasan penyidik dan Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dittahti) pada saat pengurusan adminitrasi pelimpahan tahap II.

Namun, dalam video Dandy dengan sendirinya tiba-tiba menggunakan kabel ties pada saat mengetahui adanya kamera.

"Fakta sesungguhnya pasca adminitrasi telah selesai, penyidik secara SOP memakaikan baju tahanan berwarna oranye dan memasangkan kabel ties kepada tersangka," imbuhnya.

Diketahui, Kejati DKI Jakarta akhirnya menyatakan berkas perkara tersangka Mario Dandy Satriyo dan Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan dalam kasus penganiayaan Cristalino David Ozora telah lengkap atau P21.

Dengan begitu, Kejati segera mendaftarkan Dandy dan Shane untuk proses persidangan.

"Pada hari ini Rabu tanggal 24 mei 2023, Kejati DKI telah menerbitkan P21 untuk perkara atas nama Mario Dandy Satriyo alias Dandy dan Shane Lukas," ujar Wakil Ketua Kejati DKI Jakarta, Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol di Kantor Kejati DKI Jakarta, Rabu (24/5).