Petra Christian University (PCU) bekerja sama dengan The Institute of Chartered Accountants in England and Wales (ICAEW), salah satu organisasi profesi akuntansi global terkemuka, meresmikan fasilitas PCU - ICAEW Room pada Selasa (4/3), mulai pukul 11.30 WIB. Fasilitas terbaru ini dihadirkan untuk menjawab tantangan globalisasi terhadap profesional akuntansi di Indonesia.

“Globalisasi menuntut para profesional untuk terus mengembangkan diri agar dapat bersaing di panggung internasional. Memahami akan kebutuhan tersebut, Petra Christian University melalui program International Digital Accounting & Fraud (IDAF) di bawah School of Business and Management (SBM) menghadirkan fasilitas ini sebagai ruang pembelajaran dan pusat kolaborasi,” kata Sany, S.E., MS-CIS., Ph.D., CMA., Ketua Program IDAF.

Dengan adanya fasilitas PCU - ICAEW Room yang berlokasi di Gedung T lantai 5 kampus Petra Christian University itu, para mahasiswa bisa belajar dengan kurikulum berstandar internasional. Di Jurusan IDAF ini, mahasiswa diperlengkapi dengan kemampuan digital accounting, dan juga fraud prevention and fraud detection, yang merupakan salah satu risiko bisnis yang umum ditemui dalam lingkungan berbasis digital. Bahkan dari pengalaman belajar di sana, mereka berkesempatan untuk lulus dengan Certificate in Finance, Accounting, and Business (CFAB), sebuah sertifikasi dari ICAEW yang diakui secara global.

Selain peresmian fasilitas, acara ini juga diisi dengan kegiatan Accounting Talk yang membahas tentang pentingnya data analytics di era digital. “Data analytics sangat penting bagi kesuksesan bisnis dan organisasi karena memungkinkan pengumpulan, analisis, dan interpretasi data secara efektif. Kemampuan tersebut sangat diperlukan, apalagi di era informasi yang melimpah saat ini,” imbuh Sany yang meraih gelar doktor (Ph.D) dari The University of Warwick, United Kingdom itu.

Dr. Prasart Jongjaroenkamol hadir secara langsung sebagai narasumber dalam talkshow tersebut. Profesional yang juga pengajar di School of Accountancy, Singapore Management University (SMU) itu merupakan Co-Director Master of Professional Accounting SMU. Sebelum itu, Dr. Prasart juga seorang asisten audit di KPMG Bangkok dan pengajar di Thammasat University, Bangkok.

Dengan dibekali penguasaan data analytics dari seorang ahli, mahasiswa diharapkan bisa memahami tren pasar, perilaku konsumen, dan efisiensi operasional yang bermanfaat bagi pengembangan profesional akuntansi. “Dari pengalaman belajar di PCU - ICAEW Room, kami juga ingin nantinya mahasiswa bisa membantu perusahaan tempat mereka akan berkarya, agar dapat tetap kompetitif, inovatif, dan responsif terhadap perubahan lingkungan bisnis digital,” rinci Sany.

Peresmian fasilitas PCU - ICAEW Room dan kegiatan Accounting Talk 2025 ini merupakan bukti komitmen Petra Christian University untuk membantu mahasiswa menjadi lulusan akuntansi yang berkualitas dan berdaya saing global. Dengan menggabungkan kurikulum berstandar internasional, fasilitas modern, dan pengetahuan tentang tren terkini di dunia akuntansi, PCU meneguhkan langkah dan kontribusinya terhadap pengembangan profesi akuntansi di Indonesia.