JAKARTA - Akses menuju kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2) kini semakin mudah. Mulai 9–20 Oktober 2025, masyarakat dapat melintas melalui Interchange PIK2 di Tol KATARAJA (Kamal–Teluknaga–Rajeg) secara gratis tanpa tarif, khusus untuk mendukung penyelenggaraan Wonderful Indonesia Tourism Fair (WITF) 2025 di Nusantara International Convention & Exhibition (NICE) PIK2.

Gerbang tol Kosambi-2 yang terhubung langsung ke jalan tol Prof. Dr. Ir. Sedyatmo menjadi akses utama bagi pengunjung yang menuju kawasan PIK2 dari arah Bandara Soekarno-Hatta maupun sebaliknya menuju Jakarta. Operasional fungsional berlaku setiap hari pukul 06.00–22.00 WIB.

“Pintu tol ini dibuka secara khusus untuk memperlancar arus kendaraan pengunjung pameran WITF. Dengan akses langsung dari bandara ke PIK2, waktu tempuh menjadi lebih singkat dan nyaman,” ujar salah satu petugas operasional yang ditemui di lokasi, Rabu (9/10/2025).

Lokasi gerbang masuk menuju PIK2 ini berada tepat di depan Monumen Jenderal Sudirman, salah satu ikon kawasan. Jalur baru tersebut memudahkan perjalanan wisatawan maupun pelaku industri yang akan menghadiri pameran pariwisata internasional itu.

Ada dua jalur yang dibuka selama periode fungsional ini. Pertama, jalur keluar dari PIK2 menuju arah dalam kota seperti Pluit, Ancol, Puri Indah, hingga Pondok Indah. Kedua, jalur masuk menuju PIK2 dari arah Bandara Soekarno-Hatta.

“Kalau dulu dari arah bandara harus mutar ke PIK1 dulu, sekarang bisa langsung masuk ke PIK2. Lebih hemat waktu, apalagi jalannya juga bagus dan lebar,” kata Rudi (warga Bekasi) yang datang bersama keluarganya untuk berlibur di kawasan pantai PIK2.

Selain memberi kemudahan bagi pengunjung WITF, dibukanya akses tol ini juga diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antarwilayah Jakarta, Tangerang, dan Bogor. PIK2 kini menjadi salah satu kawasan yang terintegrasi langsung dengan jaringan tol nasional menuju berbagai kota di Pulau Jawa.

Menurut Rudi, fasilitas ini bukan hanya mempermudah wisatawan, tapi juga membantu sektor usaha kecil yang ada di kawasan tersebut. “Saya lihat banyak tempat makan dan toko oleh-oleh baru di sepanjang jalan masuk. Ini bagus buat UMKM lokal,” ujarnya.

Meski gratis hingga 20 Oktober, setelah periode itu akses tol PIK2 akan dikenakan tarif normal sesuai ketentuan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Untuk sementara, pengendara dari arah Bandara Soekarno-Hatta ke PIK2 hanya perlu membayar tarif di Tol Sedyatmo, sementara Tol KATARAJA masih digratiskan.

Dengan sistem ini, masyarakat diharapkan semakin tertarik datang ke WITF 2025 yang menjadi salah satu pameran pariwisata terbesar di Indonesia. Selain pameran wisata, acara ini juga menampilkan kolaborasi lintas industri dan promo perjalanan menarik bagi pengunjung umum.

“Sekalian mau lihat pameran, nanti pulangnya rencana makan seafood di pinggir pantai,” tambah Rudi tersenyum.