Anies Perlu Mempertimbangkan Plus Minus Mendirikan Wadah Baru di Masa Transisi

YOGYAKARTA - Hingga kini, Anies Baswedan belum memberikan keputusan resmi mengenai bentuk organisasi yang akan dibangunnya, apakah berupa organisasi masyarakat (ormas) atau partai politik.

Beberapa pihak berharap agar Anies segera mendirikan partai politik untuk mempersiapkan pemilu mendatang. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa membentuk ormas terlebih dahulu adalah langkah yang lebih strategis.

Aktivis pro-demokrasi Eko Dananjaya, SH, menilai bahwa langsung mendirikan partai politik saat ini terlalu terburu-buru dan bisa dianggap politis. "Menurut saya, lebih baik Anies membentuk ormas dulu," ungkapnya saat dihubungi Rabu, 26 September 2024.

Melalui ormas, Anies bisa melakukan penguatan di akar rumput, membangun jaringan yang solid, dan memberdayakan masyarakat tanpa harus terikat dengan dinamika politik elektoral.

"Biasanya, partai politik baru aktif menjelang pemilu, sementara pemberdayaan masyarakat bisa dilakukan secara berkelanjutan melalui ormas. Setelah tiga tahun, ketika kekuatan ormas sudah mantap, barulah transisi ke partai politik," jelasnya.

Ketua Lembaga Kebudayaan dan Lingkungan Hidup Yogyakarta ini mengungkapkan, Anies Baswedan adalah tokoh politik dengan pengaruh besar, namun potensi ini bisa diredam jika tidak ditangani dengan hati-hati dan cermat.

“Anies secara personal merupakan tokoh yang sulit ditandingi oleh siapa pun saat ini. Namun, jika partai politik yang didirikannya terburu-buru, akan ada banyak upaya untuk melemahkannya. Jangan sampai seperti ibarat bunga layu sebelum berkembang,” paparnya.

Artinya, kata dia, Anies berada dalam masa transisi politik yang rentan, di mana dinamika politik nasional sedang didominasi Joko Widodo dan Prabowo Subianto. Jika Anies langsung mendirikan partai, ia akan berada dalam posisi yang rentan ditekan oleh kekuatan politik yang ada.

"Masa transisi ini perlu diperhitungkan. Kolaborasi istana lama dengan istana baru (Jokowi dan Prabowo) masih kuat, dan mendirikan partai politik di bawah tekanan politik semacam ini bisa menjadi tantangan besar. Tim Anies harus cermat dalam mengambil langkah agar tidak terburu-buru," jelasnya.

Eko berpendapat, dalam konteks politik saat ini, pilihan mendirikan ormas terlebih dahulu dinilai sebagai strategi yang lebih bijak dan realistis. "Ini bukan hanya soal momentum politik, tetapi juga tentang bagaimana membangun kekuatan yang tahan lama, di tengah situasi politik yang dinamis dan rentan terhadap infiltrasi kekuatan luar," ungkapnya.