Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sulawesi Tenggara (Sultra), Tina Nur Alam dan La Ode Muhammad Ihsan Taufik Ridwan, semakin memantapkan kesiapan para saksi yang akan bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilgub 2
KENDARI – Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sulawesi Tenggara (Sultra), Tina Nur Alam dan La Ode Muhammad Ihsan Taufik Ridwan, semakin memantapkan kesiapan para saksi yang akan bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilgub 2024. Peran saksi sangat penting dalam memastikan proses pemungutan suara berlangsung tertib dan adil, terutama di tengah tingginya persaingan antar calon.
Dalam kegiatan Training for Trainer (TOT) untuk Koordinator Saksi yang digelar pasangan Tina-Ihsan, Tina Nur Alam memberikan arahan kepada para perwakilan saksi dari 17 kabupaten dan kota di Sultra. Tina menekankan bahwa para saksi adalah garda terdepan dalam menjaga suara rakyat yang telah mendukung pasangan nomor urut 4 tersebut.
"Saya berharap para saksi ini bisa bekerja dengan sabar, tekun, dan dapat diandalkan dalam memenangkan perjuangan Tina-Ihsan," ujar Tina Nur Alam di hadapan para koordinator saksi. Ia juga menyampaikan pentingnya sikap profesional dari para saksi untuk mengantisipasi potensi kecurangan yang bisa mengancam kemenangan pasangan mereka.
Sebagai pasangan yang saat ini memiliki elektabilitas tinggi dalam kontestasi Pilgub Sultra, Tina menyadari bahwa pengawasan di TPS harus ketat untuk menghindari hal-hal yang bisa merugikan perolehan suara mereka. Ia mengingatkan para saksi agar tidak lengah dan selalu waspada terhadap segala bentuk manipulasi yang mungkin terjadi pada hari pemilihan.
"Saksi harus dapat diandalkan untuk mencegah hal-hal yang bisa merugikan dan berpotensi mengganggu kemenangan yang kita perjuangkan bersama," kata Tina menekankan pentingnya kesiapan para saksi.
Sebagai satu-satunya calon gubernur perempuan dalam Pilgub Sultra kali ini, Tina menunjukkan perhatian khusus kepada para saksi yang akan mengawal proses penghitungan suara. Ia optimistis bahwa dengan kinerja optimal para saksi, hasil kemenangan Tina-Ihsan akan dapat diketahui dengan cepat.
"Insya Allah, sekitar pukul 2 siang di hari pemilihan, kita akan bisa menyaksikan dan memastikan kemenangan Tina-Ihsan," ujar Tina penuh keyakinan.