Diduetkan dengan Andika Perkasa, Anies Baswedan: Menyimpulkan Dulu Baru Bicara Wakilnya

JAKARTA - Anies Baswedan kembali mendapat dukungan dari sekelompok masyarakat. Kemudian mereka meminta agar Anies Baswedan berduet dengan mantan Panglima TNI Jenderal (Purnawirawan) Andika Perkasa di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta.

Anies merespons atas aspirasi sekelompok masyarakat Relawan Kami Anies. Dia menegaskan masih menunggu kesimpulan.

"Kan saya harus nyimpulin dulu, baru bicara soal pasangan dong," kata Anies kepada media di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan, Jumat, 7 Juni 2024.

Kemudian dia juga merespons pernyataan Kaesang yang memilih Anies Baswedan jika maju Pilgub Jakarta. Anies menekankan lagi menunggu kesimpulan maju atau tidak di Jakarta.

"Kan kita belum sampai kesimpulan apakah akan on atau tidak di Jakarta," ujar Anies.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini bakal menuntaskan obrolan dengan pihak-pihak untuk memutuskan suatu kesimpulan mengenai maju pilgub nanti.

"Pokoknya saya per hari ini adalah hari-hari di mana menuntaskan obrolan dengan banyak pihak untuk sampai pada kesimpulan. Pokoknya itu jawabannya," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, sekelompok anak muda aktivis pendukung Anies Baswedan yang menamakan diri sebagai Kesatuan Aktivis Muda Indonesia (KAMI) mengusulkan duet Anies-Andika Perkasa untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) November mendatang.

"Kami melihat perpaduan (kepemimpinan) sipil dan militer sangat cocok di Jakarta,” jelas Ketua Presidium Relawan Kami Anies, Sultoni Jumat, 7 Juni 2024.

Lepas dari itu, dia menilai karakteristik kepemimpinan Anies-Andika sangat sesuai kalau melihat rekam jejak keduanya selama ini. Anies, ketika memimpin pada periode 2017-2022 lalu, berhasil memajukan Jakarta.

Tidak hanya berhasil membangun secara fisik misalnya Jakarta International Stadium (JIS) dan Tebet Eco Park, tapi juga menunjukkan kepedulian dengan mengayomi semua warga lewat berbagai kebijakan prorakyat melalui sejumlah bentuk bantuan sosial.