Seluruh kader dan jajaran pengurus DPD I hingga DPD II Partai Golkar se-Sulawesi Tenggara (Sultra) diwajibkan bekerja keras memenangkan pasangan Calon Gubernur �dan Calon Wakil Gubernur, Tina Nur Alam dan La Ode Muhammad Ihsan Taufik Ridwan.
KENDARI – Seluruh kader dan jajaran pengurus DPD I hingga DPD II Partai Golkar se-Sulawesi Tenggara (Sultra) diwajibkan bekerja keras memenangkan pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur, Tina Nur Alam dan La Ode Muhammad Ihsan Taufik Ridwan. Perintah itu disampaikan langsung Ketua DPD I Partai Golkar Sultra, Herry Asiku, dalam pertemuan kader dan konsolidasi pemenangan pasangan Tina-Ihsan pada Rabu (18/9), di Claro Hotel, Kendari.
Herry Asiku menegaskan, agenda pertemuan bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan strategi partai menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sultra yang akan berlangsung November 2024 mendatang. "Karena terbatasnya waktu menghadapi Pilkada serentak, maka kita laksanakan agenda ini untuk memantapkan koordinasi DPD I dan DPD II di 17 kabupaten/kota se-Sultra, guna memenangkan pasangan Cagub dan Cawagub Tina-Ihsan serta calon bupati dan wakil bupati dari Golkar," kata Herry.
Herry, yang juga wakil ketua DPRD Sultra, menjelaskan bahwa Golkar telah menargetkan kemenangan sebesar 60 persen dalam Pilgub Sultra kali ini. Target itu sejalan dengan arahan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar yang menetapkan target serupa untuk Pilgub, Pilbup, dan Pilwali di seluruh Sultra. "Namun, melihat pasangan Tina-Ihsan yang sangat kompeten, saya optimistis kita bisa meraih suara di atas 60 persen," ujarnya.
Partai Golkar memiliki basis pemilih yang kuat di Sulawesi Tenggara. Pada Pemilihan Umum Legislatif 2019, Golkar berhasil mempertahankan posisi sebagai salah satu partai terbesar di wilayah ini. Proporsi pemilih Golkar yang besar menjadi salah satu kekuatan utama dalam mendukung pasangan Tina-Ihsan. Dengan struktur partai yang kokoh di seluruh kabupaten dan kota, Golkar berupaya untuk memastikan dukungan maksimal dalam Pilgub Sultra 2024.
Di sisi lain, elektabilitas Tina Nur Alam terus menunjukkan tren positif. Sebagai sosok yang tidak asing bagi masyarakat Sultra, Tina memiliki reputasi yang baik, didukung oleh pengalaman politiknya serta kepemimpinan yang terbukti saat mendampingi suaminya, Nur Alam, yang dikenal sebagai Bapak Pembangunan Sultra. Dengan warisan tersebut, Tina Nur Alam diakui sebagai salah satu kandidat kuat dalam Pilgub kali ini.
Meski berasal dari Suku Tolaki, suku mayoritas di Sultra, Tina Nur Alam menekankan pentingnya persatuan dan merangkul semua golongan. Dalam berbagai kesempatan, Tina menyatakan bahwa kepemimpinannya akan berfokus pada kesejahteraan seluruh warga tanpa memandang suku, etnis, agama, atau afiliasi politik. "Saya akan merangkul semua warga Sultra, tanpa memandang pilihan partai, suku, atau agama. Yang terpenting adalah bagaimana kita bersama-sama membangun Sulawesi Tenggara yang lebih maju dan sejahtera," kata Tina, menegaskan dalam beberapa kesempatan.
Kerendahhatian Tina dalam merangkul masyarakat menjadi salah satu poin penting yang memperkuat elektabilitasnya. Dengan visi yang inklusif dan perhatian yang tulus terhadap berbagai kelompok, Tina Nur Alam berharap dapat membangun Sultra yang lebih solid dan sejahtera, sesuai dengan semangat Bahteramas Berlayar Kembali, yang pernah diusung saat suaminya, Nur Alam, sukses memimpin dan menaikkan kesejahteraan warga Sultra.
Dengan dukungan penuh dari Partai Golkar dan strategi pemenangan yang terorganisasi, pasangan Tina Nur Alam dan Ihsan Taufik Ridwan diharapkan akan menjadi pilihan utama masyarakat dalam Pilgub Sultra 2024. Golkar kini bergerak cepat, mengerahkan seluruh kekuatan untuk memastikan kemenangan yang gemilang pada November mendatang.