SERANG - Bakal calon presiden (Bacapres) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Ganjar Pranowo memberikan pesan kepada relawannya di Serang, Banten untuk tidak membalas fitnah yang ada di sosial media.

Ganjar meminta relawannya agar membalas isu miring di dunia maya dengan cara mendoakan yang baik untuk pembuat isu tersebut.

"Tolong eluruh pendukung Ganjar Pranowo jangan membalas itu. Kalau ada yang menjelek, kita doakan saja dia. Kalau ada yang memfitnah kita doakan saja," kata Ganjar di hadapan relawannya di Serang, Banten, Sabtu (27/5/2023).

Ganjar meminta agar relawannya mencari narasi dan cerita positif untuk membalas isu negatif di media sosial.

Dia berjanji akan memberikan isu positif kepada relawan untuk disebarkan.

"Kalau itu belum mendapatkan nanti insya Allah akan kita suplai," kata dia.

"Jadi, nanti kami sampaikan, dibagikan kepada para koordinator, sehingga kita bisa menyampaikan cerita yang baik. Hormatilah orang lain, hormatilah semuanya," sambung dia.

Sebagai informasi, Ganjar dijadwalkan bersafari politik di Provinsi Banten selama dua hari, 27-28 Mei 2023.

Gubernur Jawa Tengah itu akan menyapa sekitar 2.500 kader dan simpatisan partai di Kantor DPD PDI-P Banten yang terletak di Serang, Banten.

Selain bertemu pengurus PDI-P Banten, Ganjar dijadwalkan bertemu dengan jajaran pengurus Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Banten.

Adapun partai berlambang Kabah itu resmi menyatakan mendukung Ganjar sebagai bakal calon presiden (capres) pada Pemilu 2024.

Dukungan itu dicetuskan setelah PDI-P mendeklarasikan Ganjar sebagai capres.

Selain itu, Ganjar juga dijadwalkan akan menyapa 11 organ relawan pendukung yang bakal dihadiri 2.000 orang.

Kemudian, dia akan melanjutkan kunjungan dengan bertemu tokoh Banten, yakni jawara, kepala desa, seni budaya, dan lain-lain di GOR Stadion Maulana Yusuf, Serang, Banten Diperkirakan, 4.000 orang akan berkumpul di acara tersebut.

Ganjar juga direncanakan menggelar kegiatan olahraga pagi bersama masyarakat di alun-alun Kota Serang.