Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Tenggara, Yaudu Salam Adjo, mengungkapkan banyak alasan mengapa partainya memilih mendukung pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Tina Nur Alam dan La Ode Muhammad Ihsan Tau
KONAWE – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Tenggara, Yaudu Salam Adjo, mengungkapkan banyak alasan mengapa partainya memilih mendukung pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Tina Nur Alam dan La Ode Muhammad Ihsan Taufik Ridwan, dalam Pilkada Sultra 2024. Pernyataan itu disampaikan Yaudu saat kampanye terbuka di Desa Arumbia, Kecamatan Abuki, Kabupaten Konawe, Kamis (10/10/ 2024).
Yaudu menjelaskan, salah satu faktor utama adalah Tina Nur Alam menjadi satu-satunya kandidat perempuan dalam pemilihan gubernur. "Ibu Tina adalah satu-satunya calon perempuan, dan dengan melihat demografi pemilih yang sebagian besar perempuan, seharusnya ini menjadi momentum bagi kaum perempuan di Sultra untuk bersatu dan memenangkan nomor urut 4," kata Yaudu.
Menurutnya, kepemimpinan perempuan umumnya lebih menonjolkan sifat kepedulian, kasih sayang, dan perhatian, sehingga diharapkan akan mampu membawa perubahan positif di Sultra. "Pemimpin perempuan cenderung lebih peduli dan penuh perhatian, itu yang kita butuhkan di Sultra," ujarnya.
Alasan kedua, Yaudu menyebutkan bahwa pasangan Tina-Ihsan merepresentasikan kombinasi ideal antara kalangan perempuan dan milenial. La Ode Muhammad Ihsan yang merupakan putra politisi senior Ridwan Bae, dinilai sebagai figur panutan bagi generasi muda di Sultra. "Pasangan ini mewakili dua kelompok pemilih terbesar di Sultra, yakni perempuan dan milenial. Dengan memilih mereka, kita juga menghargai peran generasi muda dalam kepemimpinan di Bumi Anoa," ujar Yaudu.
Kesamaan visi antara PKS dan pasangan Tina-Ihsan juga menjadi alasan kuat lainnya. Yaudu menilai visi Bahteramas Berlayar Kembali yang diusung oleh pasangan ini sejalan dengan misi PKS dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Kami yakin melalui kepemimpinan Tina-Ihsan, Insyaallah bisa memberi harapan baru bagi masyarakat Sultra," katanya.
Warga yang hadir dalam kampanye turut menyuarakan dukungan mereka. Salah seorang warga, Rahma, mengaku terinspirasi oleh kehadiran Tina sebagai calon gubernur perempuan. "Kita jarang punya kesempatan untuk dipimpin oleh perempuan yang punya visi jelas. Saya percaya Ibu Tina akan lebih memperhatikan masalah perempuan dan keluarga," ujarnya.
Sementara itu, Rian, seorang pemuda setempat, menyatakan bahwa kehadiran La Ode Ihsan sebagai calon wakil gubernur memberikan harapan bagi kaum muda. "Sebagai milenial, saya merasa terwakili. Saya yakin pasangan ini akan membawa perubahan yang kita inginkan, terutama dalam bidang pendidikan dan ekonomi," katanya.
Dukungan dari PKS dan antusiasme warga menunjukkan bahwa pasangan Tina-Ihsan mendapat tempat di hati masyarakat Sultra. Dari banyak obrolan dengan warga, mereka berharap pasangan Tina-Ihsan bisa terpilih dan membawa perubahan dan perbaikan nyata bagi seluruh warga Sultra.