Jauh sebelum Anies Rasyid Baswedan maju di kontestasi Pilpres 2024 sebagai calon presiden, ikon perubahan sudah melekat pada Anies Rasyid Baswedan ketika menjadi Rektor Universitas Paramadina, Jakarta. Rektor termuda kalah itu.
Bahkan Anies Rasyid Baswedan pada tahun 2010 terpilih sebagai satu dari 20 tokoh yang membawa perubahan dunia untuk 20 tahun mendatang oleh Majalah Foresight yang terbit di Jepang akhir April 2010.
Tahun 2010 nama Anies Rasyid Baswedan sudah disejajarkan dengan 20 tokoh perubahan dunia. Nama Anies dicantumkan bersama 19 tokoh dunia lain seperti Perdana Menteri Rusia ketika itu Vladimir Putin. Sekarang Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Anies Rasyid Baswedan juga disejajarkan dengan Presiden Venezuela Hugo Chavez, Menlu Inggris David Miliband, anggota Parlemen dan Sekjen Indian National Congress India Rahul Gandhi, serta politisi muda Partai Republik dan anggota DPR AS, Paul Ryan.
Anies Rasyid Baswedan dikenal sebagai ikon Perubahan seperti disebut Majalah Foresight untuk 20 tahun mendatang atau tahun 2030 sebagai predikat tokoh yang membawa perubahan dunia ketika Majalah Foresight yang terbit di Jepang merilis hal tersebut.
Prediksi Majalah Foresight bahwa Anies Rasyid Baswedan akan menjadi salahsatu tokoh perubahan dunia pada tahun 2030. Setahun bila tidak ada hura-hara politik setelah digelar Pemilu tahun 2029. Sinyal dari Majalah Foresight untuk karier politik Anies Rasyid Baswedan 5 tahun ke depan? Wallahua'lam
Ikon Perubahan yang melekat pada Anies Rasyid Baswedan bukan kaleng-kaleng. Majalah Foresight tentu saja punya alasan ilmiah ketika memprediksi hal tersebut. Tahun 2030 Anies Rasyid Baswedan menjadi salahsatu tokoh yang membawa Perubahan dunia, Indonesia khususnya.
Pasca Pilpres 2024, ikon Perubahan dibajak oleh bekas Relawan Anies Rasyid Baswedan, Robi Nurhadi. Robi Nurhadi tercatat sebagai Relawan ABRI-1 dan Sahabat Anies Internasional setelah pecah kongsi dengan Sahabat Anies Luar Negeri pimpinan Agus Yunanto.
Robi Nurhadi yang sehari-hari sebagai dosen Universitas Nasional Jakarta itu, mendirikan Partai Perubahan. Sebuah nama partai yang tak ada rekam jejaknya dengan Robi Nurhadi yang pernah gagal menjadi calon anggota legislatif dari Partai NasDem di Pemilu 2024.
Entah kita tidak mengetahui siapa dibelakang Robi Nurhadi ketika mendirikan Partai Perubahan. Tentu saja isu pendirian Partai Perubahan yang sering memilintir video dan foto Anies Rasyid Baswedan membuat relawan terbelah khususnya relawan yang kiprahnya sebagai Relawan Anies di Pilpres 2024 dipertanyakan.
Seolah-olah Partai Perubahan, partainya Anies Baswedan. Padahal Anies Rasyid Baswedan tidak terlibat dan tidak tahu menahu pendirian Partai Perubahan. Kesan kuat Partai Perubahan yang diinisiasi Robi Nurhadi membajak ikon Perubahan, video dan foto Anies Rasyid Baswedan untuk kepentingannya sendiri.
Jangankan orang dekat Anies Rasyid Baswedan, Pimpinan simpul Relawan Anies yang dikenal dekat dengan Anies Baswedan tidak ada satupun yang terlibat di Partai Perubahan.
Bagi pimpinan simpul Relawan Anies yang mengetahui maupun tidak mengetahui sepak terjang Robi Nurhadi di Pilpres 2024 tetap menunggu komando dari Tokoh Perubahan Indonesia, Anies Rasyid Baswedan. Bahkan dikalangan pimpinan simpul Relawan Anies baik nasional maupun lokal nama Robi Nurhadi tidak dikenal baik di program Gerakan Rakyat maupun program-program lainnya seperti BAKORSI.
Kita berharap Relawan Anies yang masih setia bersama Anies agar menunggu komando dari Anies Rasyid Baswedan untuk pergerakan politik lima tahun ke depan. Tidak terpengaruh oleh manuver Robi Nurhadi dengan Partai Perubahannya yang telah membajak ikon Perubahan Anies Rasyid Baswedan.
Bandung, 3 Jumadil Awwal 1446/5 November 2024
Tarmidzi Yusuf, Kolumnis