Semangati Anak Muda Terjun Politik, Anies: Jangan Hanya Urun Angan, Tapi Harus Turun Tangan

YOGYAKARTA - Bacapres Anies Baswedan dikenal sebagai figur penggerak sekaligus pelopor gerakan kepedulian. Di bidang pendidikan Anies menginisiasi lahirnya gerakan Indonesia Mengajar yang merekrut para sarjana muda berkualitas untuk mengajar di wilayah terpencil. Sedangkan di bidang sosial politik Anies mencetus ide lahirnya kelompok peduli melalui gerakan Turun Tangan.

Usia gerakan Turun Tangan yang kini mendekati satu dekade ternyata telah tersebar di 93 kabupaten/kota dengan ribuan anggota. Momen penting bertajuk Gathering Nasional (Gatnas) Turun Tangan ke-VIII yang berlangsung di Grand Serela Yogyakarta, Jumat (10/11), tidak ingin dilewatkan Anies. Kehadiran gubernur DKI periode 2017-2022 itu disambut antusias ratusan anak-anak muda anggota Turun Tangan yang mewakil daerah masing-masing.

Pembawa acara kemudian mempersilakan Anies untuk membekali para relawan Turun Tangan dengan semangat dan energi kepedulian untuk mereka bawa pulang ke daerah masing-masing. "Semangat kerelawanan ada sejak dari dulu. Di bangsa ini perasaan untuk merasakan masalah ada sejak lama. Kecenderungan kita untuk mengambil bagian jika kita melihat masalah di depan kita. Walaupun pelan-pelan semua masalah sudah ada yang ngurusin (pemerintah)," ujar Anies membuka perbincangan.

Menurut Anies, keterlibatan dalam urusan politik mutlak dilakukan setiap orang khususnya anak muda. Sebab banyak kebaikan yang bisa diraih dengan turut andil dalam politik. "Kalau ada masalah jangan hanya urun angan, tapi juga harus turun tangan. Jangan hanya ngasi ide. Makanya kami melihat harus turun tangan juga, jangan hanya urun angan. Saya dulu di kampus Universitas Paramadina jika ada orang baik mau terjun ke politik, sudah pasti saya dukung," tutur Anies.

Anies menyebut standar memberikan dukungan dan turut turun tangan pada orang-orang yang ingin terlibat dalam politik ada dua. Yaitu berkompeten dan berintegritas. "Selama kita nilai berkompeten dan berintegritas, ya harus didukung (terjun ke dunia politik). Karena itulah ide program turun tangan yaitu menumbuhkan semangat kerelawanan dalam dunia politik. Waktu itu belum banyak kelompok relawan seperti sekarang," jelas Anies.

Bacapres yang diusung Nasdem, PKS, dan PKB itu menjelaskan semangat dari gerakan Turun Tangan adalah mendukung orang baik yang terlibat ke dalam politik. Anies berharap semakin banyak orang di seluruh daerah turun tangan membantu figur-figur terbaik masuk politik. "Untuk menjaga stamina turun tangan adalah dengan cara berinteraksi dengan orang dan lingkungan yang mendukung diri untuk turun tangan, dengan begitu idealisme dan gagasan kita terjaga," tandas Anies.