Tina Nur Alam Harap Majelis Taklim Menjadi Mitra Strategis Pemerintah
Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Tina Nur Alam, berkomitmen untuk meningkatkan peran majelis taklim, tidak hanya dalam aspek spiritual melainkan juga dalam peran sosial yang lebih luas. Dalam pertemuan bersama ratusan anggota Majelis Taklim Masj

KENDARI - Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Tina Nur Alam, berkomitmen untuk meningkatkan peran majelis taklim, tidak hanya dalam aspek spiritual melainkan juga dalam peran sosial yang lebih luas. Dalam pertemuan bersama ratusan anggota Majelis Taklim Masjid Fastabiqul Khairat Poasia, Jumat (13/9/2024), Tina Nur Alam mengungkapkan bahwa lembaga ini harus diberdayakan sebagai mitra strategis pemerintah dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera dan harmonis.

Tina menekankan bahwa anggota majelis taklim, yang mayoritas adalah para ibu, memainkan peran sentral dalam kehidupan keluarga dan masyarakat. "Perempuan saat ini tidak hanya berperan di dapur, sumur, dan kasur. Mereka adalah pilar penting dalam meningkatkan kualitas kehidupan keluarga dan masyarakat. Oleh karena itu, majelis taklim harus berkembang menjadi lembaga yang tidak hanya fokus pada pembinaan spiritual, tetapi juga memiliki peran sosial yang signifikan," kata Tina.

Majelis taklim di Indonesia telah lama dikenal sebagai lembaga yang memegang peran penting dalam pembinaan sosial dan keluarga. Selain menjadi tempat untuk memperdalam ilmu agama, majelis taklim juga berfungsi sebagai ruang untuk membangun solidaritas sosial, mendukung pendidikan anak, dan memperkuat nilai-nilai keluarga. Dalam konteks Sulawesi Tenggara, peran ini bisa diperluas untuk mencakup berbagai program kesejahteraan masyarakat, terutama yang menyentuh kebutuhan dasar seperti kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi.

Sejalan dengan visi Bahteramas Berlayar Kembali, Tina Nur Alam melihat majelis taklim sebagai salah satu mitra strategis dalam mewujudkan kesejahteraan yang lebih merata di Sultra. Melalui program ini, ia berencana untuk melibatkan majelis taklim dalam berbagai inisiatif, seperti program pendidikan keluarga, kampanye kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi bagi perempuan. "Majelis taklim memiliki potensi besar untuk menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan program-program kesejahteraan. Kami akan memastikan bahwa lembaga ini mendapatkan dukungan penuh untuk bisa berperan lebih aktif dalam masyarakat," kata Tina, menambahkan.

Ketua Majelis Taklim Masjid Fastabiqul Khairat Poasia, Nurjannah, menyambut baik gagasan tersebut dan menyatakan dukungan penuh terhadap visi Tina Nur Alam. "Kami sangat bersyukur atas kesediaan Ibu Tina untuk bergabung bersama kami. Gagasan beliau sejalan dengan visi kami untuk memajukan majelis taklim, tidak hanya sebagai lembaga keagamaan tetapi juga sebagai motor penggerak kesejahteraan sosial," ujar Nurjannah.

Dengan komitmen kuat dari Tina Nur Alam dan dukungan penuh dari masyarakat, majelis taklim di Sulawesi Tenggara diharapkan akan memainkan peran yang lebih strategis dalam mendukung program-program pemerintah, khususnya dalam bidang pemberdayaan keluarga dan perempuan. Hal ini sejalan dengan misi Bahteramas Berlayar Kembali yang menitikberatkan pada peningkatan kesejahteraan dan kenyamanan setiap keluarga di Sultra, menjadikan daerah ini sebagai contoh sukses pembangunan berbasis masyarakat.